Demand Forecasting atau peramalan permintaan adalah metode analisis prediktif berdasarkan data riwayat sebelumnya untuk memperkirakan dan memprediksi permintaan pelanggan terhadap suatu produk di masa depan.
Sedangkan Inventory Management adalah proses pengelolaan persediaan barang atau produk yang nantinya akan didistribusikan ke pelanggan. Proses ini termasuk pemesanan, penyimpanan, penggunaan dan penjualan persediaan perusahaan mulai dari bahan mentah hingga produk jadi.
Baik buruknya inventory management salah satunya bergantung pada tepat tidaknya demand forecasting. Untuk menghasilkan demand forecasting yang akurat membutuhkan data shop floor secara real-time, data analisis ini juga mampu mengidentifikasi tren mana yang sudah tidak diperhatikan.
Melalui peramalan permintaan yang lebih baik, perusahaan dapat mengelola inventaris dengan lebih baik, meningkatkan penjualan dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
Baca juga: Digitalisasi Shop Floor, Apa perlu?
Comments