Perkembangan zaman membawa kemajuan teknologi seiring dengan pasar dan perilaku konsumen yang terus berubah. Adanya revolusi industri 4.0 turut memunculkan peluang dan tantangan secara bersamaan di seluruh lini industri, termasuk bisnis F&B. Belum lagi fenomena covid-19 yang mendorong pelaku bisnis untuk merombak proses bisnisnya. Munculnya tantangan seperti mogoknya supply chain, karyawan tidak dapat bekerja secara langsung di pabrik, dan permintaan pelanggan yang tidak pasti mendorong industri F&B untuk segera melakukan revitalisasi proses bisnisnya dengan bantuan teknologi.
Revolusi industri 4.0 membawa teknologi IoT yang canggih seperti data analytics, smart sensor, artificial intelligence, dan business intelligence yang berpotensi besar dapat mengubah pabrik F&B secara berkelanjutan. Beberapa manfaat diantaranya untuk meningkatkan kualitas produk, mengurangi waste, konsumsi energi dan downtime. Investasi teknologi ini semakin penting dan krusial untuk tetap dapat kompetitif dalam kondisi pasar yang dinamis.
Seberapa Pentingkah Inovasi Digital dalam Industri F&B? Tujuan umum dalam industri makanan minuman adalah menyediakan produk berkualitas tinggi dan higienis kepada konsumen akhir. Untuk membangun kualitas ini diperlukan integrasi proses dan aset yang efisien. Disinilah peran teknologi digunakan, banyak perusahaan industri F&B yang mengadopsi teknologi untuk mengumpulkan lebih banyak data tentang fasilitas yang mereka punya. Kumpulan data ini nanti berfungsi sebagai informasi untuk mendefinisikan kembali bagaimana tenaga kerja, proses dan aset beroperasi di lingkungan yang baru.
Berdasar penelitian dari Aptean, 73% perusahaan F&B telah meningkatkan investasi mereka dalam teknologi digital, dengan operasi rantai pasokan (51%), pengumpulan data (38%), dan analitik bisnis (37%). Inti dari revolusi digital adalah data. Pabrik dapat mengumpulkan berbagai macam data real time tentang bagaimana cara aset beroperasi, berapa banyak energi yang digunakan yang diolah dengan teknik analisis data. Analisis ini akan memberikan wawasan bagaimana cara meningkatkan operasional pabrik, mulai dari efektivitas peralatan hingga manajemen data.
Semua analisis data dan informasi tersebut bisa dapat diakses oleh seluruh karyawan yang berkepentingan dimana saja sehingga lebih mudah digunakan untuk melakukan perbaikan. Seluruh manfaat ini bisa menggunakan Manufacturing Data Platform di Machine Vision untuk mengelola visibilitas shop floor pabrik. Mengabaikan potensi data di masa ini turut mengabaikan penghematan biaya dan perbaikan lainnya. Selain itu, sudah selayaknya perusahaan untuk beradaptasi dengan inovasi teknologi agar tetap kompetitif dan menghindari ketertinggalan Teknologi digital mengubah industri F&B dalam berbagai cara:
Meningkatkan kualitas makanan dan minuman Perusahaan perlu mengontrol proses yang ketat untuk memenuhi standar dan peraturan berkualitas tinggi agar sesuai dengan konsumen. Teknologi digital memungkinkan melacak semua jenis data produksi, mendeteksi variasi data yang menyebabkan masalah kualitas secara real time. Sehingga pabrik dapat dengan cepat memperbaiki masalah sekaligus menghemat banyak waktu dan biaya.
Optimalisasi jalur produksi Teknologi digital mendukung visibilitas dan kontrol penuh dalam lini produksi pabrik, memungkinkan melakukan peningkatan untuk mendorong hasil yang lebih baik. Seluruh mesin dan perangkat dapat terintegrasi dan melihat analisis data secara real time cukup dengan satu platform seperti Machine Vision. Output analisis data ini dapat berupa laporan yang menyajikan visualisasi data yang mudah dipahami dan mempercepat pengambilan keputusan untuk peningkatan operasional. Analisis data ini juga dapat digunakan untuk predictive maintenance yang dapat mengurangi biaya maintenance, waktu henti, dan meningkatkan produktivitas lini bisnis.
Meminimalkan konsumsi energi Berdasarkan penelitian, sustainability menjadi masalah utama bagi 79% perusahaan makanan dan minuman. Isu sustainability juga menjadi tren manufaktur tahun ini sehingga lebih banyak perusahaan yang semakin aware tentang dampak lingkungan. Selain mengurangi biaya, mengurangi konsumsi energi pabri kjuga dapat membantu mengurangi dampak lingkungan. Di sisi lain hal ini dapat meningkatkan reputasi perusahaan dan menghasilkan loyalitas konsumen. Pelacakan data energi dapat mengungkapkan bahwa proses atau peralatan tertentu membutuhkan energi yang tidak proporsional. Dengan teknologi digital, pabrik dapat merekam data energi secara otomatis secara real time, meningkatkan akurasi dan efisiensi perekaman historis data aset pabrik. Karena pengumpulan data otomatis ini, pabrik dapat lebih hemat energi dan lebih sedikit waktu untuk melacak data secara manual.
Industri F&B adalah industri yang sepenuhnya berkembang dan dinamis, dimana transformasi digital dapat menciptakan nilai keuntungan nyata untuk produksi, distribusi, dan pengiriman hingga sampai ke tangan penjual. Teknologi IoT akan membantu perusahaan mencapai ketahanan kualitas yang tinggi, mengurangi pemborosan, biaya, dan resiko di berbagai tahap pemrosesan dan pengemasan makanan.
Comments