top of page
Search
  • Writer's pictureMachine Vision Indonesia

Masa Depan Industri Manufaktur


future of manufacturing, masa depan manufaktur

Industri manufaktur telah melewati berbagai tantangan seperti pandemi, krisis ekonomi global, menurunnya lapangan kerja manufaktur, dan sekarang ancaman akan terjadinya resesi. Walaupun begitu, industri manufaktur masih sangat penting baik di negara maju maupun negara berkembang


Dengan adanya tantangan yang mungkin akan terjadi di masa depan, industri harus tetap berinovasi dan mempertahankan keunggulan kompetitif. Kemajuan teknologi yang pesat dan kondisi pasar yang cepat berubah membuat industri harus segera beradaptasi, berinovasi, dan bertahan.


Adanya beberapa hal yang harus dipersiapkan, industri harus segera merencanakan untuk masa depan. Industri manufaktur Indonesia sendiri berkontribusi besar terhadap PDB nasional yang mencapai 16,10% dan menjadi prioritas dalam hadapi industry 4.0. Industry 4.0 yang sangat erat dengan teknologi digital menjadi peran penting dalam transformasi di dunia industri manufaktur. Revolusi di era ini menjadi kesempatan industri manufaktur untuk mengembangkan bisnis dan mempertahankan keunggulan nya.


Faktor yang Berpengaruh di Masa Depan Industri Manufaktur

Masa depan industri manufaktur akan bergantung pada beberapa faktor yang berhasil diterapkan dan di adopsi, termasuk seperti:


1. Integrasi Teknologi Sensor

Teknologi sensor di IoT untuk industri manufaktur mendasari banyak kemajuan dan proses. Sensor ini adalah titik pengumpulan data yang mendorong analitik tingkat lanjut, edge computing, pengambilan keputusan otomatis, dan banyak lagi. Hadirnya peralatan baru terintegrasi dengan sensor onboard membuat teknologi ini menjadi patokan.


2. Robot dan Automation

Termasuk collaborative robots (CoBots), drone, robot mobil otonom (autonomous mobile robot / AMR), kendaraan terpandu otomatis (automated guided vehicle / AGV), dan lainnya. Teknologi robot telah menjadi tingkat kolaborasi serta otonomi baru yang memungkinkan pekerjaan otomatis lebih akurat dan efisien.


3. Kepuasan dan Keamanan Tenaga Kerja

Kesenjangan keterampilan menjadi perhatian utama di manufaktur, dan masa depan bekerja di manufaktur berfokus pada retensi bakat. Dengan permintaan pekerja terampil lebih banyak dari sebelumnya, maka pemberi kerja harus melakukan upaya bersama mengembangkan dan pelatihan yang mendukung dan aman.

Misalnya, perusahaan melakukan pelatihan yang aman dengan memanfaatkan teknologi imersif seperti virtual reality training dan augmented reality training.


4. Proses, Distribusi dan Penyimpanan Data

Teknologi sensor dan pemantauan menghasilkan sejumlah besar data yang dapat digunakan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pemeliharaan sehingga mengurangi downtime dan meningkatkan produktivitas. Memilih solusi yang tepat untuk mengumpulkan, menyimpan, memproses, menganalisis dan mendistribusikan data di satu platform seperti manufacturing data platform.


5. Metode Reporting Canggih

Sejumlah besar data yang dikumpulkan oleh sensor industri memungkinkan pelaporan dan analitik yang mencerminkan efisiensi produksi dan area untuk peningkatan. Sangat penting bagi perusahaan untuk memiliki suatu platform yang canggih dan manajemen yang tepat untuk menggunakan data ini sebagai akuntabilitas dan continuous improvement.


6. Artificial Intelligence (AI) atau software

Data scientist merupakan langkah pertama dalam penggunaan data yang efektif. Keuntungan yang didapat dalam penggunaan AI dan software dapat menciptakan informasi yang dapat ditindaklanjuti dan pengambilan keputusan secara otomatis dan tepat berbasis data.


Apa yang Perlu Dinanti pada Industri Manufaktur?

Pemimpin di industri manufaktur tidak hanya berfokus dalam mempertahankan bisnis, namun juga berkembang di dunia yang cepat berubah.


Maka masa depan industri manufaktur umumnya dilihat dalam tiga jangka waktu utama yaitu, jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Kekhawatiran dan harapan untuk masing-masing jangka waktu ini meliputi:


- Jangka Pendek (1-2 tahun)

  • Investasi di IoT dengan perbarui semua peralatan dan infrastruktur dengan sensor, kemampuan komputasi, komunikasi jaringan, dan memanfaatkan data.

  • Penggunaan 3D Printing dan Additive Manufacturing

  • Fokus pada daur ulang produk sehubungan dengan peningkatan upaya berkelanjutan

  • Realitas yang diperluas, gabungan dari virtual reality serta interaksi antar manusia-mesin yang dihasilkan oleh teknologi komputer.

- Jangka Menengah (5-10 tahun)

  • Teknologi AI dan machine learning semakin matang digunakan.

  • Supply chain lebih fleksibel dan adaptif dalam menanggapi masalah global

  • Penekanan global dalam pembuatan produk yang dapat di daur ulang

  • Peningkatan digital twin

- Jangka Panjang (10+ tahun kedepan)

  • Teknologi digital dan robot akan semakin maju

  • Dampak dari manufaktur kemungkinan berdampak pada planet lain

  • Sumber daya di luar bumi untuk bahan mentah akan di eksplorasi

Dengan pemahaman dan gambaran bagaimana masa depan industri manufaktur, Anda siap untuk mulai mempersiapkan fasilitas di dunia digital dan beradaptasi dengan masa depan manufaktur.

Ready to digitally transform your company? 

Discuss with us how our solution enables future digital growth in your company 

Screenshot_2022-11-14_at_11.54.24_AM-removebg-preview.png
bottom of page